12 Kuliner Khas Mekkah Madinah: Mencicipi Cita Rasa Khas Makanan Arab

kuliner khas Mekkah Madinah

Mekkah dan Madinah, dua kota suci yang mendalam dalam sejarah Islam, tidak hanya menciptakan jejak spiritual tetapi juga menyuguhkan kekayaan kuliner khas Mekkah Madinah yang menawan. Menyelami kehidupan sehari-hari di dua kota ini tidak hanya sebatas ibadah, tetapi juga merambah pada pengalaman gastronomi yang tak terlupakan. Makanan Arab, dengan keunikan dan keharuman rempah-rempahnya, telah menjadi daya tarik utama bagi para wisatawan yang ingin menjelajahi keberagaman kuliner di tengah nuansa spiritual kota-kota suci ini.

Ketika Anda melangkah di lorong-lorong pasar tradisional di Mekkah dan Madinah, aroma rempah-rempah yang khas dan kelezatan hidangan lokal begitu terasa. Dari hidangan klasik seperti kebab, falafel, hingga makanan penutup manis seperti baklava, kuliner khas Mekkah Madinah memiliki cita rasa yang tak tergantikan. Setiap hidangan membawa cerita dan tradisi khusus, mencerminkan warisan kuliner  khas Mekkah Madinah yang telah diwariskan dari generasi ke generasi.

Tidak hanya tentang rasa, kuliner khas Mekkah Madinah juga merupakan bentuk ekspresi dari keramahan dan kehangatan masyarakat setempat. Restoran dan kafe menjadi tempat di mana wisatawan dapat merasakan keakraban serta meresapi nuansa ramah-tamah yang menjadi ciri khas kehidupan sehari-hari di dua kota ini. Dengan menggali lebih dalam ke dalam kuliner khas Mekkah Madinah, kita tidak hanya mengeksplorasi variasi rasa yang luar biasa, tetapi juga mengalami kekayaan budaya dan keindahan kemanusiaan yang melandasi setiap suapan lezat. Berikut beberapa kuliner khas Mekkah Madinah yang penting Anda ketahui.

1. Hummus

Hummus, saus kacang chickpea yang halus, memegang peranan krusial di meja makan di wilayah Timur Tengah. Dengan sentuhan minyak zaitun, perasan lemon, dan tambahan tahini, hummus menjadi saus serbaguna yang lezat, cocok untuk dinikmati dengan roti, sayuran, atau sebagai pelengkap hidangan lainnya.

Selain kelezatannya, hummus juga dikenal kaya akan nutrisi, termasuk protein dan serat. Olahan ini menjadi opsi yang sangat baik bagi para peziarah yang mencari makanan ringan sehat untuk menemani perjalanan mereka.

2. Falafel

Selanjutnya adalah Falafel, bola kacang yang digoreng, menjadi favorit utama bagi mereka yang ingin mencoba opsi makanan vegetarian yang menggugah selera. Terbuat dari kacang chickpea atau fava yang dihaluskan dan diaduk dengan rempah-rempah seperti ketumbar, cumin, dan bawang putih, Falafel biasanya disajikan dengan apik dalam roti pita bersama sayuran segar dan saus yang memikat.

Tidak hanya menjadi pilihan yang lezat, Falafel juga dikenal karena keberlimpahan nutrisinya, menghadirkan protein nabati yang melimpah. Olahan ini menjadi sajian yang sangat cocok untuk para peziarah yang menginginkan hidangan ringan, namun tetap memuaskan selama menjelajahi berbagai kota.

3. Mandi

kuliner khas Mekkah Madinah

Mandi merupakan hidangan nasi dan daging yang berasal dari Yaman dan mendapat popularitas di seluruh Arab Saudi, memiliki karakteristik unik. Proses memasak Mandi dilakukan dalam lubang yang digali di tanah, memberikan kesempurnaan pada daging dan nasi dengan menyerap aroma kayu bakar dan rempah-rempah.

Umumnya disajikan dengan daging kambing atau ayam, Mandi diolah hingga dagingnya empuk, sementara nasi dipenuhi dengan kekayaan rempah seperti safron dan kapulaga. Mandi tidak sekadar makanan; ia menciptakan pengalaman kuliner yang memukau selera Anda dan membawa Anda lebih mendalam ke dalam tradisi kuliner asli Timur Tengah.

4. Shawarma

Shawarma, hidangan roti lapis daging yang dipanggang di atas api vertikal, menempati posisi unggulan di antara kuliner jalanan yang paling digemari di Timur Tengah. Daging yang umumnya menggunakan ayam, kambing, atau sapi, diproses dengan pemanggangan perlahan hingga mencapai tekstur yang lembut dan aroma yang memikat.

Daging hasil pemanggangan Shawarma kemudian diiris tipis dan disajikan dalam roti pita atau markook, ditemani oleh berbagai macam sayuran segar dan saus yang menggoda seperti tahini atau hummus. Kelezatan Shawarma tidak hanya terletak pada rasa yang menggugah selera, tapi juga pada kemudahannya sebagai pilihan makanan cepat saji yang tetap menyajikan nilai nutrisi yang seimbang, ideal bagi para peziarah yang menginginkan hidangan yang praktis namun tetap memuaskan.

5. Kabsah

Kabsah, salah satu hidangan paling terkenal di Arab Saudi, merupakan nasi berbumbu yang umumnya disajikan bersama daging ayam, kambing, atau ikan. Keistimewaan Kabsah terletak pada paduan rempah-rempahnya yang melimpah, mencakup lada, kapulaga, safron, dan bumbu khas lainnya yang memberikan keharuman dan cita rasa yang khas.

Lebih dari sekadar hidangan, Kabsah menjadi bagian integral dari tradisi dan budaya. Hidangan ini sering dihidangkan dalam momen pertemuan keluarga dan perayaan, menjadi simbol keramahtamahan dan kebersamaan. Bagi para peziarah, menikmati Kabsah bukan hanya soal kenikmatan rasa semata, melainkan juga merasakan ikut serta dalam bagian dari kekayaan budaya Arab yang kental.

6. Samboosa

Samboosa adalah kuliner khas Mekkah Madinah sejenis kudapan segitiga yang renyah dan beraneka isi, menjadi favorit di Arab Saudi, terutama pada bulan Ramadhan. Filling-nya bervariasi, mencakup daging cincang, keju, dan berbagai jenis sayuran, menjadikan Samboosa pilihan yang sesuai dengan berbagai selera.

Kelezatan Samboosa tidak hanya sebatas rasa, tetapi juga kesederhanaannya yang memudahkan untuk dibawa saat bepergian atau dijadikan camilan ringan sebelum atau setelah beribadah. Kombinasi unik antara cita rasa dan kemudahan membuatnya menjadi opsi sempurna bagi jamaah yang memiliki jadwal padat.

7. Mutabbaq

kuliner khas Mekkah Madinah

Mutabbaq memiliki arti secara harfiah berarti ‘dilipat’, adalah pancake daging yang jadi bintang di Arab Saudi. Dibuat dengan seni lipatan dari lapisan tipis adonan, kemudian diisi dengan daging cincang, bawang, telur, dan serbuk rempah yang membuatnya meledak rasa.

Ini bukan cuma makanan biasa. Mutabbaq adalah jawaban untuk kelaparan mendadak atau kala butuh kelezatan dalam sekejap. Hidangan ini sering merajai pasar makanan jalanan, memikat para penikmat dengan citarasa yang begitu berbeda dan kenikmatan lipatan tipisnya.

Jangan heran kalau Mutabbaq jadi favorit di kalangan jamaah dan penduduk lokal. Sebab, di setiap gigitannya, kamu akan merasakan kaya akan rasa dan sensasi yang memuaskan. Itulah sebabnya Mutabbaq bukan sekadar pancake, tapi sebuah petualangan kuliner yang tak terlupakan.

8. Harees

Harees, atau yang dikenal sebagai Harisa di beberapa negara Arab, adalah sajian bubur gandum yang memikat dengan kekayaan rempahnya. Proses pembuatannya melibatkan pengolahan gandum yang direndam semalaman bersama dengan daging dan beragam rempah pilihan, menciptakan hidangan Harees yang tak hanya mengenyangkan tetapi juga penuh dengan cita rasa.

Keistimewaan Harees tak hanya terletak pada kenikmatannya, tetapi juga pada keberadaannya yang sering muncul di atas meja saat bulan Ramadhan atau perayaan-perayaan khusus. Selain kelezatan yang ditawarkannya, Harees juga menjadi sumber energi yang cukup, mendukung jamaah untuk menjalani hari panjang penuh ibadah dengan semangat tinggi.

9. Qayatef

Kuliner khas Mekkah Madinah yang satu ini sejenis kue manis yang lazim disajikan ketika bulan Ramadhan tiba, membawa kelezatan yang menggoda selera. Dibuat dari adonan yang dipadukan dengan isian keju atau kacang, kemudian digoreng atau dipanggang hingga keemasan, Qatayef menjadi puncak kebahagiaan setelah hari penuh berpuasa.

Tidak hanya sekadar manis dan lezat, Qatayef juga memiliki keajaiban menyatukan orang-orang dalam suasana kegembiraan dan kebersamaan. Menikmati Qatayef bersama keluarga dan teman-teman bukan hanya soal menyantap sajian yang lezat, tetapi juga merayakan tradisi dan kekayaan kebudayaan Timur Tengah. Setiap gigitan Qatayef adalah pengalaman kuliner yang mengundang kenangan indah dan melibatkan diri dalam warisan yang kaya akan cita rasa dan hubungan sosial. Sebuah tanda penghormatan terhadap keindahan perayaan dan tradisi yang menghiasi bulan Ramadhan.

10. Al-Ma’soub

Al-Ma’soub, hidangan khas Mekkah yang tak tertandingi, merupkan perpaduan lezat antara pisang dan roti yang dihancurkan, dilengkapi dengan krim dan madu yang menjadikannya cita rasa yang manis, kaya, dan mengenyangkan. Bagi mereka yang mencari pengalaman kuliner yang unik dan memikat selera, Al-Ma’soub menjadi pilihan yang tak dapat diabaikan.

Tak hanya sekadar hidangan lezat, Al-Ma’soub sering dihidangkan sebagai sarapan yang memberikan energi cukup untuk memulai hari penuh aktivitas atau sebagai camilan menyenangkan di waktu istirahat. Melalui cita rasa yang khas, Al-Ma’soub juga menjadi cerminan dari kekayaan dan keragaman kuliner yang memikat di Mekkah dan Madinah, mencerminkan keunikan dan keindahan dalam setiap suapan. Dengan sentuhan manis dan rasa yang menggoda, Al-Ma’soub menjadi sebuah perjalanan kuliner yang menggambarkan kekayaan warisan kulinernya yang mengagumkan.

11. Luqaimat

Salah satu hidangan khas dari Madinah ini termasuk dalam kategori takjil yang terkenal di berbagai kota di Arab Saudi. Dengan penampilan yang sedikit mirip dengan bola-bola ubi, hidangan ini umumnya disajikan dengan sirup kurma manis di bagian atasnya, dan diberi taburan biji wijen.

Terbuat dari campuran tepung terigu dan tepung maizena, seringkali tambahan yoghurt, gula, susu, dan ragi digunakan untuk memberikan cita rasa yang lebih segar. Setelah adonan mencapai konsistensi yang tepat, langkah selanjutnya adalah menggorengnya.

12. Shakshuka

Jika di Indonesia menu sarapan umumnya mencakup bubur atau nasi uduk, di Madinah, pilihan sarapan yang populer adalah shakshuka. Menu ini tidak hanya tersedia di Madinah, tetapi juga dapat ditemukan di berbagai kota besar di Arab Saudi.

Shakshuka terdiri dari telur rebus yang disajikan dengan saus tomat, cabai, tabasco, dan rempah jinten untuk meningkatkan cita rasa. Meskipun hanya menggunakan telur rebus, kelezatan saus dan kuah yang kaya rasa membuat menu ini menjadi favorit di Madinah.

Nah, itulah informasi seputar beberapa makanan kuliner khas Mekkah Madinah yang penting Anda ketahui. Makanan kuliner tersebut cocok menjadi oleh-oleh saat sedang menjalankan ibadan Haji atau Umroh dan juga liburan.

Rasakan momen tak terlupakan dalam perjalanan Umrah dengan Rawda Umroh Travel, agen terpercaya. Dalam paket “Umrah plus Turki” kami, nikmati keindahan spiritual Umrah dan kekayaan budaya Turki. Dengan komitmen memberikan kualitas terbaik, Rawda Umroh Travel menawarkan pengalaman perjalanan ibadah yang unik. Temukan penawaran eksklusif di situs resmi kami sekarang.

Share the Post: