Apakah Anda tahu mengenai Hijr Ismail? Yuk, simak penjelasan mengenai Hijr Ismail tempat bersejarah di sebelah Ka’bah ini.
Seluruh umat muslim di dunia pasti ingin memiliki kesempatan untuk bisa menunaikan ibadah haji atau umrah ke Tanah Suci Mekkah. Di tempat yang suci ini, terdapat bangunan Ka’bah yang menjadi kiblat bagi umat muslim untuk menunaikan ibadah sholat.
Ada beberapa tempat di sekitar Ka’bah yang dikenal sebagai tempat mustajab untuk berdoa, salah satunya adalah Hijr Ismail. Apa sih, Hijr Ismail itu? Simak penjelasan berikut ini, ya.
Mengenal Hijr Ismail Tempat Bersejarah di Sebelah Ka’bah
Hijr Ismail merupakan bangunan tembok berbentuk setengah lingkaran yang letaknya berada di sebelah utara Ka’bah. Hijr Ismail ini dibangun oleh Nabi Ibrahim sebagai tempat berteduh saat membangun Ka’bah.
Bangunan Hijr Ismail ini masih menjadi bagian dari Ka’bah. Oleh karena itulah, tembok ini turut dikelilingi orang-orang saat melakukan tawaf.
Dalam buku berjudul Amalan di Tanah Suci: Membantu Haji dan Umrah Anda Lebih Produktif yang ditulis oleh H. Rafiq Jauhary, dijelaskan mengenai awal mula istilah Hijr dikenal. Cerita pertama mengatakan bahwa Hijr adalah Hujrah, yaitu kamar yang digunakan oleh Nabi Ismail untuk beristirahat saat membangun Ka’bah. Sedangkan cerita lainnya mengatakan bahwa Hijr merupakan kuburan Nabi Ismail.
Pakar sejarah bernama Syaikh Shafiyurrahman al-Mubarakfury lebih menguatkan pada cerita pertama. Apalagi jika dikatakan jika Hijr merupakan kuburan Nabi Ismail.
Rafiq Jauhary menuliskan bahwa, “Maka itu mustahil karena jenazah para Nabi tidak akan rusak, padahal dahulu ketika direnovasi oleh Quraisy dan di waktu lain dibangun oleh Abdullah bin Zubair, di bawahnya tidak didapati jenazah Nabi Ismail. Dan apabila itu kuburan, maka kuburan tidak boleh diinjak dan diduduki.”
Pengelola Masjidil Haram tidak banyak memberi kesempatan bagi para jamaah untuk memasuki bagian dalam Ka’bah. Hanya kabilah yang berwenang, orang-orang penting, atau tamu negara yang diperkenankan masuk ke bagian dalam Ka’bah.
Saat ini, kunci Ka’bah dipegang oleh Syaikh Shalih bin Zainal Abidin. Kunci ini diserahkan pada 1 Muharram 1436 setelah pemegang kunci sebelumnya yang bernama Syaikh Abdul Qadir bin Thaha meninggal dunia.
Kedua pemegang kunci Ka’bah tersebut berasal dari kabilah asy-Syabi. Kini, Syaikh Shalih adalah pemegang kunci Ka’bah ke-109, yang dihitung sejak pembebasan kota Mekkah (Fathu Makkah).
Sejak dulu, bagian dalam Ka’bah digunakan oleh kaum Quraisy untuk menyimpan barang-barang berharga. Hingga saat ini pun bagian dalam Ka’bah masih menyimpan barang-barang peninggalan kuno, seperti bejana.
Beberapa sahabat ada yang tidak diizinkan oleh Rasulullah SAW untuk masuk dan shalat di dalam Ka’bah. Bahkan istri Rasulullah SAW yang bernama Aisyah RA pun dilarang memasuki Ka’bah.
Dalam sebuah hadits, Aisyah RA berkata: “Saya dahulu ingin masuk ke dalam Baitullah dan shalat di dalamnya, maka Rasulullah menggandeng tangan dan membawaku masuk ke dalam Hijr lalu bersabda: ‘Shalatlah di dalam Hijr apabila engkau ingin masuk ke dalam Baitullah, karena sesungguhnya Hijr itu adalah bagian dari Baitullah.’”
Keutamaan Beribadah di Hijr Ismail
Ada beberapa ibadah yang bisa dilakukan oleh umat muslim saat berada di dalam Hijr Ismail. Misalnya melakukan shalat sunnah, berdoa, dan berdzikir.
Lalu, apa saja keutamaan beribadah di Hijr Ismail? Berikut ini adalah penjelasannya.
1. Shalat di Hijr Ismail Sama seperti Shalat di Dalam Ka’bah
Keutamaan beribadah di Hijr Ismail yang pertama yaitu ibadah shalat yang dikerjakan di tempat ini sama seperti shalat di dalam Ka’bah. Hal tersebut didasarkan pada sabda Nabi Muhammad SAW yang menyatakan jika sebagian dari Hijr Ismail termasuk ke dalam bagian Ka’bah.
Dalam hadits yang diriwayatkan Abu Daud, Aisyah RA pernah berkata bahwa dirinya sangat ingin masuk dan melakukan shalat di dalam Ka’bah. Namun, Rasulullah SAW membawa Aisyah RA ke dalam Hijr Ismail. Rasulullah SAW mengatakan jika Aisyah RA ingin shalat di dalam Ka’bah, maka ia bisa shalat di Hijr Ismail, sebab Hijr Ismail termasuk sebagian dari Ka’bah.
Menunaikan ibadah shalat di Hijr Ismail merupakan ibadah sunnah. Artinya, ibadah ini tidak wajib dan tidak berkaitan dengan rangkaian ibadah haji maupun umrah.
2. Pintu Masuk Hijr Ismail Selalu Dijaga Malaikat
Keutamaan Hijr Ismail yang kedua yaitu pintu masuknya yang selalu dijaga malaikat. Malaikat yang menjaga pintu masuk Hijr Ismail ini adalah malaikat yang selalu mendoakan ampunan dan kebaikan bagi siapa saja yang menunaikan ibadah shalat sunnah di dalamnya.
Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah, Nabi Muhammad SAW pernah bersabda: “Wahai Abu Hurairah, di pintu Hijr Ismail ada malaikat yang selalu mengatakan kepada setiap orang yang masuk dan shalat dua rakaat di Hijr Ismail, ‘Kamu telah diampuni dosa-dosamu. Maka mulailah dengan amalanmu yang baru.’”
3. Hijr Ismail Merupakan Tempat Mustajab untuk Berdoa
Keutamaan Hijr Ismail yang ketiga yaitu merupakan tempat mustajab untuk berdoa. Hal tersebut juga dikatakan oleh Rasulullah SAW.
Oleh karena itulah, banyak jamaah haji atau umrah yang ingin masuk ke Hijr Ismail untuk shalat dan berdoa kepada Allah SWT. Disebutkan pula jika doa yang paling mustajab di Hijr Ismail adalah doa yang dilakukan di bawah talang air emas yang terdapat di tengah-tengah Hijr Ismail.
4. Salah Satu Pintu Surga yang Mengeluarkan Hawa Dingin
Keutamaan Hijr Ismail yang keempat yaitu Hijr Ismail merupakan salah satu pintu surga yang mengeluarkan hawa dingin hingga hari kiamat nanti. Umat muslim yang beruntung akan merasakan angin surga ketika melakukan tawaf melintasi Hijr Ismail.
Dalam Kitab Fi Rihaabil Baitil Haram, dikisahkan bahwa suatu hari ketika Nabi Ismail AS menyampaikan keluhan kepada Allah SWT mengenai panasnya lembah Mekkah, Allah SWT kemudian menurunkan wahyu kepada Nabi Ismail AS, yang artinya: “Sekarang Aku buka Hijrmu salah satu pintu surga yang dari pintu itu keluar hawa dingin untuk kamu sampai hari kiamat nanti.”
Penutup
Demikian penjelasan mengenai Hijr Ismail tempat bersejarah di sebelah Ka’bah. Semoga Anda bisa menjadi salah satu dari banyaknya umat muslim yang berkesempatan untuk shalat dan berdoa di Hijr Ismail.
Bagi Anda yang sedang mencari travel Umroh Bogor, Anda dapat mengunjungi Rawda Umroh. Memiliki izin resmi dari Kementerian Agama, Rawda Travel siap mengantarkan Anda untuk menunaikan ibadah ke Tanah Suci Mekkah. Temukan berbagai paket umroh di Rawda Travel. Paket Umrah Plus Turki akan memberikan pengalaman menunaikan ibadah umroh sekaligus berlibur ke Turki. Ada juga Paket Umroh Hemat yang bisa Anda pilih.
